BCA Sekuritas
    langid
    Berita Harian

    HARGA MINYAK BERTAHAN DI LEVEL TERTINGGI DUA MINGGU PADA SENIN

    Kategori

    Komoditi

    Terbit Pada

    08 December 2025

    34130745

    IQPlus, (8/12) - Harga minyak bertahan di level tertinggi dalam dua minggu pada hari Senin karena investor memperkirakan pemangkasan suku bunga Federal Reserve minggu ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan permintaan energi, sekaligus mencermati risiko geopolitik yang mengancam pasokan minyak dari Rusia dan Venezuela.

    Harga minyak mentah Brent naik 4 sen, atau 0,06%, menjadi $63,79 per barel pada pukul 00.08 GMT, sementara minyak mentah West Texas Intermediate AS berada di level $60,15 per barel, naik 7 sen, atau 0,12%.

    Kedua kontrak ditutup pada level tertinggi sejak 18 November pada sesi Jumat.

    Pasar memperkirakan peluang 84% untuk pemangkasan suku bunga seperempat poin pada pertemuan The Fed hari Selasa dan Rabu, menurut data LSEG, meskipun pertemuan tersebut diperkirakan akan menjadi salah satu yang paling kontroversial dalam beberapa tahun terakhir dan investor berfokus pada arah kebijakan dan dinamika internal bank sentral AS.

    Di Eropa, kemajuan dalam perundingan damai Ukraina masih lambat, dengan perselisihan mengenai jaminan keamanan untuk Kyiv dan status wilayah yang diduduki Rusia masih belum terselesaikan.

    "Hasil negosiasi saat ini dapat berdampak besar pada pasar minyak," ujar analis ANZ dalam sebuah catatan.

    "Berbagai potensi hasil dari upaya terbaru Trump untuk mengakhiri perang dapat memicu fluktuasi pasokan minyak lebih dari 2 juta barel per hari."

    Sementara itu, negara-negara G7 dan Uni Eropa sedang dalam pembicaraan untuk mengganti batasan harga ekspor minyak Rusia dengan larangan penuh layanan maritim, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut kepada Reuters, yang dapat membatasi pasokan dari produsen terbesar kedua di dunia tersebut.

    AS juga telah meningkatkan tekanan terhadap Venezuela, anggota OPEC, termasuk serangan terhadap kapal-kapal yang diduga menyelundupkan narkoba dan ancaman aksi militer untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Nicolas Maduro.

    Penyuling independen Tiongkok telah meningkatkan pembelian minyak Iran yang dikenai sanksi dari tangki penyimpanan darat menggunakan kuota impor yang baru dikeluarkan, menurut sumber perdagangan dan analis, yang meredakan kelebihan pasokan. (end/Reuters)