PENJUALAN RITEL INGGRIS MELAMBAT DI JANUARI

03634034

IQPlus, (6/2) - Penjualan ritel Inggris melambat pada awal tahun karena konsumen memperketat belanja mereka sebagai tanda lain dari melemahnya permintaan ekonomi.

Total penjualan meningkat 1,2 persen pada bulan Januari, dibandingkan dengan rata-rata tiga bulan sebesar 1,9 persen, menurut Konsorsium Ritel Inggris (BRC) dan konsultan KPMG pada Selasa (6 Februari). Angka tersebut tidak disesuaikan dengan inflasi yang mencapai 4 persen pada akhir tahun lalu.

"Menurunnya inflasi dan lemahnya permintaan konsumen menyebabkan pertumbuhan penjualan ritel melambat,. kata Helen Dickinson, CEO BRC. .Meskipun penjualan bulan Januari membantu meningkatkan belanja dalam dua minggu pertama, hal ini tidak bertahan sepanjang bulan".

Penjualan barang-barang mahal seperti furnitur dan peralatan rumah tangga dan listrik masih buruk, tambah Dickinson.

Namun penjualan makanan lebih positif. Dengan warga Inggris yang tinggal di rumah selama dua badai musim dingin, volume bahan makanan mengalami .pertumbuhan terbesar dari tahun ke tahun dalam lebih dari 12 bulan., menurut Sarah Bradbury, CEO di kelompok riset IGD.

Laporan terpisah dari Barclays, yang juga dirilis pada hari Selasa, menunjukkan pertumbuhan belanja di supermarket meningkat sebesar 5,2 persen naik dari 2,8 persen pada bulan Desember karena banyak konsumen yang memasak makanan di rumah dibandingkan keluar rumah. Secara keseluruhan, Barclays mengatakan pengeluaran untuk kartu kredit dan debit di Inggris hanya meningkat 3,1 persen.(end/Bloomberg)