Berita
02 December 2022
11:54 AM
11:40 AM
11:37 AM
11:32 AM
11:23 AM
11:18 AM
11:16 AM
11:11 AM
11:04 AM
11:01 AM
10:52 AM
10:36 AM
10:28 AM
10:23 AM
10:17 AM
10:09 AM
9:59 AM
9:41 AM
9:35 AM
9:22 AM
9:19 AM
9:15 AM
9:08 AM
9:01 AM
8:56 AM
8:50 AM
8:35 AM
8:31 AM
8:28 AM
8:16 AM
8:13 AM
8:09 AM
8:05 AM
8:03 AM
7:57 AM
7:53 AM
7:50 AM
7:47 AM
7:42 AM
7:34 AM
7:33 AM
7:30 AM
7:28 AM
7:24 AM
7:16 AM
7:07 AM
7:03 AM
6:59 AM
6:51 AM
6:29 AM
Friday, 02 December 2022
10:15 AM - Sumber : news.iqplus.info
33536829
IQPlus, (2/12) - Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan bank sentral AS dapat mengurangi laju kenaikan suku bunga segera setelah Desember. Namun, ia memperingatkan, perang melawan inflasi masih jauh dari selesai dan pertanyaan kunci masih belum terjawab, termasuk seberapa tinggi suku bunga pada akhirnya perlu dinaikkan dan untuk berapa lama.
"Masuk akal untuk memoderasi laju kenaikan suku bunga kami saat kami mendekati tingkat pengekangan yang akan cukup untuk menurunkan inflasi. Waktu untuk memoderasi laju kenaikan suku bunga mungkin datang segera setelah pertemuan Desember," kata Powell, dilansir dari The Business Times, Jumat, 2 Desember 2022.
Dia mengatakan menyembuhkan inflasi akan memerlukan kebijakan menahan pada tingkat yang ketat untuk beberapa waktu, sebuah komentar yang tampaknya condong terhadap ekspektasi pasar bank sentral AS dapat mulai menurunkan suku bunga tahun depan karena ekonomi melambat.
"Kami akan tetap di jalur sampai pekerjaan selesai," kata Powell.
Ia mencatat bahwa meskipun beberapa data menunjukkan perlambatan inflasi tahun depan, tapi jalan The Fed masih panjang untuk memulihkan stabilitas harga. "Meskipun kebijakan lebih ketat dan lebih lambat pertumbuhan selama setahun terakhir, kami belum melihat kemajuan yang jelas dalam memperlambat inflasi," pungkasnya. (end/ba)