TRANSAKSI SAHAM TAK WAJAR, BEI SOROTI LIMA EMITEN
Share via
Terbit Pada
25 September 2025
1758764115899630
IQPlus, (25/9) - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan adanya indikasi Unusual Market Activity (UMA) atau aktivitas pasar yang tidak wajar terhadap saham lima emiten, yakni PT Esta Indonesia Tbk (NEST), PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA), PT Manggung Polahraya Tbk (MANG), dan PT Optima Prima Metal Sinergi Tbk (OPMS).
Dalam pengumuman resminya, BEI menegaskan bahwa indikasi UMA ini bukan serta-merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan di bidang pasar modal. Namun, aktivitas perdagangan yang tidak lazim tersebut tengah menjadi perhatian dan pengawasan bursa.
"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham-saham tersebut, Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksinya," kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, dalam keterangan resminya, Kamis (25/9).
Sebagai langkah perlindungan investor, BEI mengimbau kepada para pelaku pasar untuk lebih berhati-hati dan mempertimbangkan beberapa hal sebelum mengambil keputusan investasi.
"Investor harus memperhatikan jawaban atau klarifikasi dari perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi dari bursa, mencermati kinerja dan keterbukaan informasi perusahaan, mengkaji kembali rencana corporate action jika belum mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Selain itu, investor juga harus mempertimbangkan berbagai potensi risiko yang mungkin terjadi di masa mendatang,"katanya.
Dengan pengawasan ketat yang dilakukan BEI, diharapkan investor dapat lebih cermat dalam mengambil keputusan, khususnya terhadap saham-saham yang tengah masuk dalam radar UMA. (end)