OJK: KINERJA SEKTOR KEUANGAN DI SULTENG TUMBUH STABIL
Share via
Published On
28 August 2025
23954488
IQPlus, (28/8) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja sektor keuangan di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) hingga Juni 2025 tetap terjaga dan stabil dengan pertumbuhan positif.
"Sampai 30 Juni 2025, industri jasa keuangan (IJK) di wilayah Sulteng tetap stabil dengan kinerja yang positif, likuiditas yang memadai dan profil risiko yang terjaga," kata Kepala OJK Sulteng Bonny Hardi Putra dalam keterangannya di Palu, Kamis.
Ia menjelaskan perkembangan sektor perbankan, industri keuangan non-bank (IKNB), dan pasar modal di Sulawesi Tengah terus tumbuh seiring dengan upaya edukasi, peningkatan inklusi keuangan dan perlindungan konsumen yang dilakukan secara berkelanjutan.
OJK mencatat pada posisi 30 Juni 2025, sebagian besar indikator perbankan mengalami pertumbuhan positif secara year-on-year (yoy) dengan posisi aset perbankan tercatat tumbuh sebesar 6,52 persen mencapai Rp77,98 triliun pada Juni 2025, dari Rp73,21 triliun pada Juni 2024.
Selanjutnya untuk kredit perbankan tumbuh sebesar 6,56 persen, dari Rp55,06 triliun pada Juni 2024 menjadi Rp58,67 triliun pada Juni 2025 dengan kualitas kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) yang tetap terjaga di angka 1,86 persen.
Sementara itu, kata dia, dana pihak ketiga (DPK) juga naik tipis 0,30 persen, dari Rp37,23 triliun pada Juni 2024 menjadi Rp37,34 triliun pada Juni 2025.
"Kinerja perbankan syariah juga terus mengalami peningkatan dengan nilai aset tercatat Rp3,78 triliun atau tumbuh sebesar 16,67 persen," ujarnya. (end)