STABILKAN LIKUIDITAS, MGRO LAKUKAN REFLOAT SAHAM HASIL BUYBACK
Share via
Kategori
Berita Harian
Terbit Pada
04 November 2025
30730922
IQPlus, (04/11) - PT Mahkota Group Tbk (MGRO), perusahaan yang bergerak di bidang industri kelapa sawit, mengumumkan rencana pengalihan saham hasil pembelian kembali (buyback) atau yang dikenal sebagai refloat saham treasuri. Aksi korporasi ini dilakukan sebagai bentuk kepatuhan terhadap ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mewajibkan perusahaan terbuka untuk mengalihkan kembali saham hasil buyback ke pasar.
Corporate action tersebut merujuk pada Peraturan OJK No. 13/2023 dan No. 29/2023 yang bertujuan menjaga stabilitas pasar modal di tengah kondisi pasar yang fluktuatif. Melalui kebijakan ini, Perseroan diharapkan dapat berkontribusi terhadap likuiditas saham sekaligus meningkatkan kepercayaan investor terhadap saham MGRO di Bursa Efek Indonesia.
MGRO diketahui telah melaksanakan buyback saham dalam dua periode, yaitu Tahap I pada 17 Maret 2020 hingga 16 Juni 2020, dan Tahap II pada 15 September 2022 hingga 14 Desember 2022. Dari dua periode tersebut, total saham yang dibeli kembali mencapai 6 juta lembar saham. Jumlah saham tersebut juga akan menjadi total saham yang dialihkan kembali ke pasar.
Proses pengalihan saham hasil buyback dijadwalkan dimulai pada 10 November 2025 hingga selesai. MGRO memastikan bahwa mekanisme pengalihan dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku, termasuk ketentuan harga minimum yang diatur dalam POJK No. 29/2023. Penetapan harga pengalihan akan memperhatikan kondisi pasar agar tetap sesuai dengan prinsip keterbukaan dan perlindungan investor.
Perseroan menegaskan bahwa tujuan utama dari refloat saham ini adalah untuk memenuhi kewajiban regulasi serta menjaga likuiditas saham MGRO di pasar. Corporate Secretary MGRO juga menyampaikan bahwa para pemegang saham yang memerlukan informasi lebih lanjut dapat menghubungi kantor Perseroan pada hari dan jam kerja. (end)
Riset Terkait
Berita Terkait
