BCA Sekuritas
    langen
    Daily News

    SERANGAN DRONE UKRAINA RUSAK,DEPOT MINYAK RUSIA DI NOVOROSSIYSK

    Category

    International News

    Published On

    14 November 2025

    31750993

    IQPlus, (14/11) - Serangan pesawat nirawak Ukraina pada Jumat dini hari merusak sebuah kapal yang sedang berlabuh, gedung-gedung apartemen, dan sebuah depot minyak di pelabuhan Laut Hitam Rusia, Novorossiysk, jalur utama ekspor minyak Rusia, dan melukai tiga awak kapal, kata pejabat Rusia.

    Harga minyak global melonjak sekitar 2% karena kekhawatiran pasokan pascaserangan tersebut.

    Infrastruktur minyak Rusia telah berulang kali mengalami gangguan tahun ini akibat serangan pesawat nirawak dan kapal nirawak. Pelabuhan Baltik dan Laut Hitam, sistem pipa utama, dan sejumlah kilang minyak telah menjadi sasaran.

    Menurut sumber industri, pengiriman minyak mentah melalui Novorossiysk mencapai 3,22 juta ton, atau 761.000 barel per hari, pada bulan Oktober. Selama 10 bulan pertama tahun ini, angkanya mencapai 24,716 juta ton.

    Sebanyak 1,794 juta ton produk minyak diekspor melalui pelabuhan Novorossiysk pada bulan Oktober dan angkanya mencapai 16,783 juta ton dari Januari hingga Oktober, kata sumber tersebut.

    "Novorossiysk adalah yang paling menderita," kata Veniamin Kondratyev, gubernur wilayah Krasnodar, di media sosial. "Dalam semalam, lebih dari 170 orang dan 50 peralatan menangani dampak serangan, dengan cepat memadamkan api dan membantu warga."

    Tiga awak kapal yang terluka sedang dirawat di rumah sakit, demikian disampaikan Kondratyev dan kantor pusat operasional wilayah tersebut melalui Telegram.

    Para pejabat kemudian mengatakan kebakaran di depot minyak di terminal Sheskharis, yang menangani ekspor minyak mentah dan produk minyak, telah dipadamkan.

    Kantor pusat juga mengatakan pecahan pesawat nirawak menghantam setidaknya empat apartemen, memecahkan jendela, tetapi tidak menimbulkan korban luka.

    Markas operasional menyatakan bahwa struktur pantai juga rusak, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

    Reuters tidak dapat memverifikasi laporan serangan tersebut dan belum ada komentar langsung dari pejabat Ukraina. (end)