BCA Sekuritas
    langid
    Berita Harian

    RUPSLB PT TELKOM SETUJUI PERGANTIAN KOMISARIS DAN DIREKSI

    Terbit Pada

    14 December 2025

    Saham Terkait

    Terakhir diperbarui: 16-12-2025, 09:20:am

    34824780

    IQPlus, (15/12) - Perusahaan BUMN sektor telekomunikasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), di Jakarta, Jumat, menyetujui pergantian jajaran komisaris dan direksi.

    Para pemegang saham menyetujui pengangkatan Budi Satria Dharma Purba sebagai Direktur Wholesale & International Service menggantikan Honesti Basyir.

    Selain itu, para pemegang saham juga menyetujui pengangkatan Rofikoh Rokhim sebagai Komisaris Independen, menggantikan Yohanes Surya yang sebelumnya telah mengundurkan diri.

    Dalam RUPSLB, terdapat empat mata agenda, salah satunya perubahan susunan pengurus perseroan.

    Berikut merupakan susunan komisaris dan direksi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) hasil RUPSLB Desember 2025.

    Dewan Komisaris:

    Komisaris Utama: Angga Raka Prabowo

    Komisaris: Rionald Silaban

    Komisaris: Rizal Mallarangeng

    Komisaris: Ossy Dermawan

    Komisaris: Silmy Karim

    Komisaris Independen: Deswandhy Agusman

    Komisaris Independen: Ira Novuarti

    Komisaris Independen: Rofikoh Rokhim

    Dewan Direksi :

    Direktur Utama: Dian Siswarini

    Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Arthur Angelo Syailendra

    Direktur Human Capital Management: Willy Saelan

    Direktur Wholesale & International Service: Budi Satria Dharma Purba

    Direktur Enterprise & Business Service: Veranita Yosephine

    Direktur Strategic Business Development & Portfolio: Seno Soemadji

    Direktur Network: Nanang Hendarno

    Direktur IT Digital: Faizal Rochmad Djoemadi

    Direktur Legal & Compliance: Andy Kelana

    Per kuartal III-2025, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) mencatatkan pendapatan konsolidasi sebesar Rp109,6 triliun, dengan EBITDA konsolidasi mencapai Rp54,4 triliun dan margin EBITDA sebesar 49, persen.

    Pada periode ini, perseroan mencatatkan laba bersih Rp15,8 triliun dengan margin laba bersih 14,4 persen, sedangkan untuk normalized net income sebesar Rp16,7 triliun dengan normalized net income margin 15,2 persen. (end)