HARGA EMAS STAGNAN PADA SELASA PAGI
Share via
Published On
28 October 2025
30031881
IQPlus, (28/10) - Harga emas bertahan pada Selasa mendekati level terendah dalam lebih dari dua minggu, karena optimisme atas kemungkinan kesepakatan perdagangan AS-Tiongkok mengurangi permintaan logam safe haven tersebut, sementara investor menantikan pengumuman kebijakan bank sentral utama minggu ini.
Harga emas spot stagnan di US$3.981,67 per ons pada pukul 08.24, setelah turun lebih dari 3 persen pada sesi sebelumnya ke level terendah sejak 10 Oktober.
Harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun 0,6 persen menjadi US$3.996,50 per ons.
Pada hari Minggu, para pejabat tinggi ekonomi Tiongkok dan AS membahas kerangka kerja kesepakatan perdagangan yang akan diputuskan oleh Presiden AS Donald Trump dan mitranya dari Tiongkok, Xi Jinping, akhir pekan ini.
Trump mengatakan bahwa ia yakin kesepakatan dengan Tiongkok akan tercapai dan mengumumkan serangkaian kesepakatan perdagangan dan mineral penting di Malaysia dengan empat negara Asia Tenggara dalam kunjungan pertamanya ke Asia selama lima hari.
Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) secara luas diperkirakan akan memangkas suku bunga pada akhir pertemuan kebijakannya pada hari Rabu. Investor menantikan pernyataan berwawasan ke depan dari Ketua The Fed, Jerome Powell.
Sementara itu, Bank Sentral Eropa dan Bank Jepang secara umum diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap akhir pekan ini.
Harga emas telah naik sekitar 51 persen tahun ini, mencapai puncak tertinggi sepanjang masa di US$4.381,21 pada 20 Oktober, didorong oleh ketidakpastian geopolitik dan ekonomi, spekulasi penurunan suku bunga, dan pembelian berkelanjutan oleh bank sentral.
Rekor kenaikan emas diperkirakan akan berlanjut hingga tahun depan, dengan para analis memperkirakan harga rata-rata tahunan di atas US$4.000 per ons untuk pertama kalinya karena gejolak ekonomi dan geopolitik menjaga daya tarik logam mulia sebagai aset safe haven, menurut jajak pendapat Reuters.
SPDR Gold Trust, ETF (Exchange-Traded Fund) berbasis emas terbesar di dunia, menyatakan kepemilikannya turun 0,77 persen menjadi 1.038,92 ton pada hari Senin dari 1.046,93 ton pada hari Jumat.
Impor emas neto Tiongkok melalui Hong Kong pada bulan September turun 17,6 persen dibandingkan dengan level yang tercatat pada bulan Agustus, menurut data Departemen Sensus dan Statistik Hong Kong pada hari Senin.
Di tempat lain, harga perak spot turun 0,3 persen menjadi US$46,74 per ons, platinum turun 1,2 persen menjadi US$1.571,85, dan paladium turun 0,8 persen menjadi US$1.391,15. (end/Reuters)
Related Research
News Related
