BCA Sekuritas
    langid
    Berita Harian

    FITCH NAIKKAN PERINGKAT PAN BROTHERS KE B (idn)

    Terbit Pada

    26 November 2025

    Saham Terkait

    Terakhir diperbarui: 30-10-2025, 04:30:pm

    32952399

    IQPlus, (26/11) - Fitch Ratings Indonesia telah menaikkan Peringkat Nasional Jangka Panjang PT Pan Brothers Tbk, produsen garmen yang berbasis di Indonesia, menjadi B (idn) dari RD(idn) Prospeknya adalah Stabil.

    Kenaikan peringkat menyusul selesainya proses restrukturisasi Pan Brothers, dengan penerbitan obligasi baru dan obligasi wajib konversi (OWK) pada 14 November 2025 sebagai bagian dari struktur permodalan baru. Peringkat tersebut mencerminkan berkurangnya tekanan likuiditas dan pembiayaan kembali karena tidak adanya hutang yang jatuh tempo dalam waktu dekat.

    Namun, likuiditas tetap ketat karena akses pendanaan yang terbatas, kebutuhan modal kerja yang tinggi, dan risiko eksekusi terkait pemulihan operasional perusahaan.

    Peringkat Nasional 'B' menunjukkan tingkat risiko gagal bayar yang meningkat secara signifikan dibandingkan dengan emiten atau obligasi lain di negara atau serikat moneter yang sama.

    FAKTOR-FAKTOR PENGGERAK PERINGKAT

    Notes dan OWK Baru: Pan Brothers telah menyelesaikan restrukturisasi hutang di pengadilan, yang mencakup penerbitan obligasi baru senilai USD79 juta dan OWK senilai USD157 juta pada 14 November 2025. Dengan demikian, hutang perusahaan sebesar USD337 juta telah direstrukturisasi sepenuhnya menjadi utang USD180 juta dan OWK senilai USD157 juta.

    Perpanjangan Jatuh Tempo Hutang, Bunga Lebih Rendah: Restrukturisasi ini telah memperpanjang hutang Pan Brothers hingga 11-15 tahun, dengan pembayaran hutang pertama jatuh tempo pada tahun 2029. Kami memperkirakan jatuh tempo hutang berada di bawah USD1 juta pada tahun 2029, USD5 juta pada tahun 2030, dan USD10 juta pada tahun 2031, sebelum melampaui USD10 juta per tahun pada tahun 2032 2035. Dari obligasi baru, USD50 juta akan jatuh tempo pada tahun 2036 dan USD29 juta pada tahun 2040.

    Hutang baru ini memiliki suku bunga yang jauh lebih rendah, yaitu 1%-2%, dengan komponen tunai dan paid-in-kind, dibandingkan dengan suku bunga sebelum restrukturisasi sebesar 2,5%-7,625%. Pengujian covenant keuangan atas hutang baru ini akan dimulai pada tahun 2030.

    Likuiditas Ketat, Akses Pendanaan Terbatas: Pan Brothers bergantung pada letter of credit dari PT Bank UOB Indonesia (AAA(idn)/Stabil) dan kas internal untuk mendanai operasional. Minat kreditur terhadap sektor tekstil Indonesia telah melemah setelah beberapa kali terjadinya gagal bayar. Sebagian besar aset Pan Brothers telah dijaminkan untuk utang yang direstrukturisasi, yang membatasi kemampuannya untuk mendapatkan utang yang dijamin. Margin EBITDA yang tipis juga memberi perlindungan terbatas terhadap risiko.

    Risiko Pemulihan: Peningkatan signifikan dalam pendapatan dan EBITDA akan bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mendapatkan pendanaan untuk kebutuhan modal kerja yang tinggi. Keterbatasan pendanaan eksternal saat ini menghambat penghasilan kas dan pertumbuhannya. Kami memperkirakan pendapatan akan turun sebesar 15% pada tahun 2025 (2024: -45%) karena melemahnya permintaan pelanggan dan terbatasnya pendanaan modal kerja. Kami memperkirakan pendapatan akan mulai pulih pada tahun 2026-2027, yang akan meningkatkan margin EBITDA menjadi 1%-4% (2024: 0,6%), walaupun masih di bawah 7%-8% pada tahun 2021-2023.

    Kami memperkirakan Pan Brothers akan mampu memenuhi kewajiban bunga kasnya, dengan EBITDA interest coverage di atas 3x, mengingat suku bunga yang lebih rendah. Leverage Tinggi: Fitch memperkirakan EBITDA net leverage Pan Brothers akan berada di atas 20x pada tahun 2025-2027, karena perolehan EBITDA yang lemah dan hutang yang tinggi, meskipun lebih rendah setelah restrukturisasi. Arus kas bebas kemungkinan akan tetap volatil selama periode tersebut, didorong oleh EBITDA yang rendah, kebutuhan modal kerja yang tinggi, dan belanja modal pemeliharaan tahunan.

    Kami telah memperhitungkan kredit ekuitas 50% untuk MCB karena tidak memiliki kupon, tersubordinasi, memiliki tingkat konversi tetap, dan tanggal konversi wajib masih lebih dari tiga tahun lagi. (end)