TATA ELECTRONICS AKUISISI UNIT USAHA PERUSAHAAN TIONGKOK PEMASOK IPHONE

1760409793970258

IQPlus, (14/10) - Tata Electronics telah mengakuisisi unit perusahaan industri Tiongkok Justech Precision di India dengan harga hampir $100 juta, menurut dua orang yang mengetahui masalah ini. Hal ini dilakukan seiring dengan upaya anak perusahaan Tata Group untuk meningkatkan kapasitas manufakturnya guna memanfaatkan fokus Apple pada manufaktur iPhone di India.

Transaksi ini diselesaikan pada bulan Agustus, dengan HSBC Bank dan HDFC Bank sebagai penasihat dalam kesepakatan tersebut, menurut orang-orang yang mengetahui kesepakatan tersebut.

Berkantor pusat di kota Kunshan di Jiangsu, Tiongkok, Justech Precision telah menjadi pemasok Apple sejak tahun 2008. Perusahaan ini menyediakan peralatan industri, seperti mesin kontrol numerik komputer yang digunakan untuk pemotongan presisi dan fabrikasi, kepada Foxconn, perakit produk Apple terbesar di dunia.

Justech Precision Industry India, yang didirikan pada akhir tahun 2019 dan berkantor pusat di negara bagian Tamil Nadu, India selatan, tidak menanggapi permintaan komentar dari CNBC, begitu pula Tata Group. Tata Electronics menolak berkomentar.

Pada bulan Januari, Tata Electronics dilaporkan membeli 60% saham di pabrik iPhone milik produsen kontrak Taiwan, Pegatron, yang beroperasi di India, menurut laporan Reuters. Nilai kesepakatan tersebut tidak diungkapkan.

Akuisisi ini terjadi di tengah upaya Tata Electronics, yang mulai merakit iPhone di India pada tahun 2023, untuk memperluas kapasitas manufakturnya. Apple dilaporkan berencana untuk memasok semua iPhone untuk pasar AS dari India pada akhir tahun 2026.

Apple, yang masih memproduksi sebagian besar ponsel pintarnya di Tiongkok, telah mengambil langkah-langkah mendesak untuk membangun kapasitas di India dengan produsen kontrak Tata Electronics dan Foxconn, yang beralih dari Tiongkok di tengah tarif yang lebih tinggi dan ketegangan geopolitik.

Foxconn masih menyumbang dua pertiga dari total pengiriman iPhone di India, sementara Tata menyumbang sepertiga sisanya, menurut Neil Shah, salah satu pendiri dan wakil presiden di firma riset pasar Counterpoint Research, yang memperkirakan pangsa pasar tersebut dapat segera berubah seiring Tata meningkatkan skala manufakturnya.

Tata saat ini mengoperasikan dua pabrik di negara bagian Tamil Nadu di India Selatan dan satu di negara bagian Karnataka yang berdekatan, yang sebelumnya dimiliki oleh Wistron. (end/CNBC)