TARIF AS BERLAKU 7 AGUSTUS, PERTAMINA TUNGGU REGULASI IMPOR MINYAK
Share via
Terbit Pada
04 August 2025
21559249
IQPlus, (4/8) - PT Pertamina (Persero) menyampaikan masih menunggu regulasi untuk mengimpor minyak mentah (crude) dan bahan bakar minyak (BBM) dari Amerika Serikat, menjelang berlakunya tarif resiprokal AS terhadap Indonesia pada 7 Agustus.
"Kami masih menunggu regulasi," ucap Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso dari Jakarta, Senin.
Fadjar menyampaikan bahwa regulasi diperlukan untuk menjadi dasar langkah Pertamina untuk pembelian crude dan BBM dari Amerika Serikat.
Pertamina telah menjajaki pembelian atau impor bahan bakar minyak (BBM) dari Amerika Serikat (AS) sebagai bagian dari negosiasi tarif resiprokal.
Selain BBM, Fadjar menyampaikan bahwa Pertamina sebelumnya sudah melakukan kerja sama berupa penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan mitra Pertamina di AS untuk pembelian minyak mentah.
MoU yang ditandatangani oleh Pertamina bersama mitranya masih bersifat terbuka, sehingga nantinya menyesuaikan kebutuhan, kapasitas fiskal Indonesia, dan kesiapan kilang di dalam negeri.
Nantinya, minyak mentah yang diimpor dari AS akan ditampung di kilang-kilang Pertamina, salah satunya Kilang Balikpapan.
"Peningkatan volume (impor) LPG juga masih penjajakan," kata dia lagi. (end/ant)