BCA Sekuritas
    langid
    Berita Harian

    SUKSESKAN PROGRAM PEMERINTAH, PERTAMINA EP TANJUNG FIELD GELAR EDUKASI

    Terbit Pada

    30 September 2025

    1759207929129152

    IQPlus, (30/9) - PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field Regional Kalimantan Subholding Upstream Pertamina bersama Rumah Sakit Pertamina Tanjung (RSPT) mengadakan kegiatan Edukasi Pencegahan Stunting dan Demo Masak Menu Bergizi di Aula Kantor Desa Jirak, Kecamatan Pugaan, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, beberapa waktu lalu.

    Kegiatan ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR), sekaligus mendukung prioritas pemerintah dalam percepatan penurunan angka stunting secara nasional.

    Dengan mengusung tema .Bersama Kita Lawan Stunting, Wujudkan Generasi Emas Desa Jirak., acara ini menghadirkan para kader stunting, ibu hamil, ibu nifas, ibu dengan anak stunting, hingga calon pengantin putri.

    Field Manager PEP Tanjung Field, Charlie P. Nainggolan, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus menghadirkan program CSR di bidang kesehatan.

    "Dalam kegiatan ini, Perusahaan turut mendukung upaya membangun kesadaran kolektif serta intervensi nyata dalam pencegahan stunting, antara lain melalui edukasi dan penyaluran makanan tambahan bergizi," jelasnya.

    Para peserta tampak antusias mengikuti pemaparan dari para narasumber ahli, di antaranya dr. Azhar, Sp.A dari RSPT, Kepala Puskesmas Pugaan Harliani, serta Rosita, ahli gizi.

    Mereka membahas pentingnya gizi seimbang, pemberian ASI eksklusif, kebersihan dan sanitasi, hingga stimulasi tumbuh kembang anak.

    Seluruh materi disampaikan dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami peserta.

    Tak hanya mendengarkan materi, peserta juga aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan terkait nutrisi anak, cara menyiapkan makanan sehat, hingga mengenali tanda awal stunting.

    Acara semakin menarik dengan demo masak menu bergizi berbahan ikan haruan, salah satu sumber protein tinggi yang mudah ditemui di Desa Jirak.

    Demo ini tidak hanya memberikan ilmu, tetapi juga mengajak masyarakat memanfaatkan potensi pangan lokal untuk meningkatkan gizi keluarga.

    PEP Tanjung Field dan RSPT menekankan bahwa stunting merupakan persoalan multidimensi yang membutuhkan pendekatan komprehensif.

    Karena itu, mereka mengedepankan tiga pilar utama: edukasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, intervensi berupa pemberian makanan tambahan dan pemeriksaan kesehatan berkala, serta keberlanjutan melalui pelibatan kader lokal dan pelatihan budidaya ikan haruan sebagai sumber protein anak.

    Salah seorang peserta, Adhyani, menyampaikan apresiasinya.

    "Melalui pemaparan materi yang jelas dan demo masak makanan berprotein tinggi, acara ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga motivasi bagi masyarakat untuk bersama-sama berupaya mencegah stunting demi masa depan generasi penerus," ujarnya. (end)