PT TIMAH BANTU PERBAIKAN AKSES JALAN NELAYAN DI BANGKA
Share via
Terbit Pada
29 September 2025
1759130261747004
IQPlus, (29/9) - Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat pesisir, PT Timah membantu perbaikan akses jalan menuju kawasan nelayan di Penyusuk, Kelurahan Ramadan Indah, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka.
Selama ini jalan ini digunakan menjadi jalur utama warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Jalan yang sebelumnya rusak dan sulit dilalui, kini diperbaiki sehingga lebih layak digunakan.
Akses ini sangat vital bagi nelayan karena menjadi jalur untuk nelayan membawa hasil tangkapan. Selain nelayan, jalan ini juga digunakan untuk aktivitas masyarakat sehari-hari.
Kaling Penyusuk, Siswantoro mengatakan, jalan yang diperbaiki PT Timah merupakan akses bagi nelayan untuk pergi ke tempat tambat perahu dan digunakan untuk nelayan membawa hasil tangkapan mereka.
"Kondisi jalannya sebelumnya rusak parah, apalagi kalau musim hujan sering membahayakan pengendara yang melewati. Padahal akses jalan ini sangat penting bagi nelayan karena menuju ke kawasan pantai dan tempat perahu," katanya.
Ia mengapresiasi PT Timah Tbk yang telah mendukung perbaikan jalan yang mereka lakukan secara gotong royong, menurutnya dengan perbaikan jalan ini dapat mendukung menggerakkan ekonomi masyarakat.
Sebelumnya, kata dia jalan ini sudah diperbaiki, hanya karena kondisi kontur tanah membuat jalan ini kembali rusak.
"Sekarang diratakan jalannya, dipasang gorong-gorong sehingga ada salurannya, sehingga kita berharap bisa bertahan lebih lama. Karena sebelumnya sudah diperbaiki tapi rusak kembali. Terima kasih PT Timah atas dukungannya," ujarnya.
Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan megatakan, perbaikan jalan ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) di bidang infrastruktur.
"PT Timah Tbk berharap perbaikan akses jalan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi nelayan dan masyarakat pesisir. Dengan akses yang lebih baik, mobilitas warga akan semakin lancar dan roda ekonomi bisa tumbuh lebih cepat," ucapnya.
Melalui bantuan ini, Anggi berharap keberadaan infrastruktur yang lebih layak dapat mendukung aktivitas perekonomian masyarakat pesisir sekaligus meningkatkan kesejahteraan nelayan. (end)