PERTAMINA DRILLING DAN BUMDES LUNCURKAN PERTAMINA UMK ACADEMY 2025
Share via
Terbit Pada
01 October 2025
1759302660528872
IQPlus, (1/10) - Di Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, suasana balai desa kini berbeda.
Suara mesin jahit yang berdenting bersahut-sahutan tak hanya sekadar bunyi jarum dan benang, tetapi juga simbol langkah awal menuju kemandirian ekonomi masyarakat desa.
PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Patalo Bumi resmi meluncurkan Pertamina Usaha Mikro Kecil (UMK) Academy 2025.
Inisiatif ini tidak hanya sebatas pelatihan, tetapi juga sebagai wadah untuk mengembangkan UMK agar semakin tumbuh dan naik kelas.
"Materinya lengkap, mulai dari membuat pola hingga teknik menjahit. Warga kami jadi lebih percaya diri untuk membuka jasa jahit sendiri," ujar Dian Lestari, salah satu peserta dengan penuh antusiasme.
Peluang dari kebutuhan sehari-hari
Selama ini, kebutuhan menjahit pakaian, seragam sekolah, hingga peralatan rumah tangga seperti gorden dan taplak masih bergantung pada jasa jahit dari luar desa. Kondisi ini membuat warga harus menanggung biaya tambahan serta waktu tempuh yang lebih jauh.
Melihat potensi tersebut, BUMDes menghadirkan unit usaha .Jejak Jahit Petani.. Layanan ini mencakup jahit pakaian, permak, pembuatan seragam, hingga konveksi berskala kecil.
Tak hanya itu, produk kain lap majun yang digunakan sejumlah perusahaan sekitar juga masuk dalam daftar produksi.
Harga ramah, dikerjakan tenaga lokal
Keistimewaan usaha jahit ini terletak pada harga yang lebih terjangkau, lokasi yang dekat, dan dikelola oleh tenaga kerja desa. Kehadiran unit usaha ini tidak hanya menjawab kebutuhan warga, tetapi juga memberikan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar.
"Kalau biasanya warga harus keluar desa, sekarang cukup datang ke unit usaha BUMDes. Kualitasnya bagus, harganya juga bersaing,. kata Iskandar, Ketua BUMDes Patalo Bumi.
Manfaat sosial yang lebih luas
Pertamina Drilling melihat bahwa pemberdayaan UMK desa bukan sekadar membuka peluang usaha, tetapi juga menciptakan dampak sosial. Lewat Jejak Jahit Petani, desa diharapkan dapat menambah lapangan kerja, meningkatkan pendapatan BUMDes dan Pendapatan Asli Desa (PADes), serta mengurangi ketergantungan pada jasa luar desa.
Selain itu, masyarakat pun memperoleh keterampilan baru dari pelatihan menjahit yang bisa dijadikan bekal untuk membuka usaha mandiri.
Sinergi jangka panjang
Pertamina UMK Academy 2025 dirancang sebagai pendampingan berkesinambungan, bukan sekadar program jangka pendek. Pertamina Drilling menegaskan komitmennya agar kegiatan ini membentuk ekosistem usaha produktif di desa.
"Semangat kami adalah tumbuh bersama masyarakat. UMK desa harus jadi motor kemandirian, bukan hanya usaha bertahan,. kata Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita.
Kini, suara mesin jahit di Desa Petani bukan hanya bunyi rutin, tetapi juga pertanda lahirnya kisah baru tentang desa yang perlahan menjahit harapan dan masa depannya sendiri. (end)