PERKUAT EKSPANSI, RAAM BAKAL BUKA 3-5 BIOSKOP BARU PADA 2026
Share via
Terbit Pada
10 December 2025
Saham Terkait
Terakhir diperbarui: 21-10-2025, 09:20:am
34346999
IQPlus, (10/12) - PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) menegaskan komitmennya untuk melanjutkan ekspansi jaringan bioskop pada 2026, yang akan didukung oleh alokasi belanja modal (capital expenditure/capex) khusus. Perseroan merencanakan penggunaan capex untuk membuka 3-5 lokasi bioskop baru setiap tahun, sesuai komitmen yang telah disampaikan saat penawaran umum perdana saham (IPO). Namun, nilai investasi secara rinci tidak dapat diungkapkan karena perusahaan terikat perjanjian kerahasiaan (NDA).
Manajemen RAAM menyampaikan bahwa strategi ekspansi ini akan berjalan paralel dengan upaya meningkatkan kontribusi pendapatan dari segmen makanan dan minuman (F&B). Saat ini, kontribusi F&B terhadap total pendapatan mencapai sekitar 35 persen, dan perseroan menargetkan kenaikan menjadi 38 persen pada 2026, serta 40 persen dalam dua hingga tiga tahun ke depan. Peningkatan ini didorong oleh margin F&B yang relatif tinggi, sekitar 70 persen, sehingga dianggap mampu memperkuat profitabilitas perusahaan.
Terkait target pendapatan (top-line) dan laba bersih (bottom-line) untuk tahun depan, manajemen menyatakan belum dapat mengungkapkan proyeksi spesifik. Pembatasan ini mengacu pada ketentuan keterbukaan informasi dan etika terkait potensi insider trading. Meski demikian, perseroan menegaskan tetap menargetkan pertumbuhan positif seiring ekspansi bioskop dan penguatan lini pendapatan tambahan.
Di sisi produksi film, RAAM dan MVP Pictures menegaskan bahwa fokus pada konten horor bukan semata pilihan internal, melainkan respons terhadap kondisi pasar film Indonesia. Genre horor dinilai memiliki basis penonton yang stabil, sehingga menjadi pilihan umum bagi banyak rumah produksi. Kendati demikian, perseroan menegaskan bahwa film non-horor tetap diproduksi untuk menjaga keragaman portofolio dan menyesuaikan preferensi penonton.
Manajemen menegaskan bahwa keberhasilan sebuah film tetap bergantung pada kualitas konten, bukan genrenya. Hal ini tercermin dari film Agak Laen 2 yang tengah tayang dan memperoleh jumlah penonton besar, sekalipun bukan bergenre horor. Dengan strategi ekspansi bioskop, peningkatan pendapatan F&B, serta portofolio konten yang variatif, RAAM optimistis dapat menjaga kinerja berkelanjutan pada 2026. (end)
Riset Terkait
Berita Terkait
