PENGANUGERAHAN ARA 2024: TRANSPARANSI DAN GOVERNANS JADI PILAR MENUJU MASA DEPAN BERKELANJUTAN

34230918

IQPlus, (9/12) - Komite Nasional Kebijakan Governansi (KNKG) menyelenggarakan Penganugerahan Annual Report Award (ARA) 2024, sebuah ajang nasional yang menandai penyelenggaraan ke-20 sejak pertama kali digelar pada 2002. Selama dua dekade, ARA konsisten menjadi wadah peningkatan standar governans, keterbukaan informasi, serta pelaporan keberlanjutan di Indonesia.

Dengan mengusung tema "Leading with Integrity, Transparency, and Accountability: The Path to a Sustainable Future", ARA 2024 menegaskan pentingnya penerapan integritas, transparansi, akuntabilitas, serta pelaporan komprehensif dalam laporan tahunan dan laporan keberlanjutan. Penilaian ARA tidak hanya menyoroti kualitas pengungkapan, tetapi juga memberikan rekomendasi perbaikan bagi seluruh peserta.

Penyelenggaraan ARA 2024 dipimpin oleh Prof. Sidharta Utama sebagai Ketua Panitia Pelaksana. Ajang ini melibatkan tujuh lembaga penyelenggara, yaitu Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kemenko Perekonomian, Kementerian Keuangan-DJP, Kementerian Dalam Negeri, Badan Pengaturan BUMN, Bursa Efek Indonesia, serta Ikatan Akuntan Indonesia.

Tahun ini, ARA mencatat sebanyak 206 perusahaan peserta dari berbagai kategori, mulai dari perusahaan publik, non-publik, lembaga keuangan, non-keuangan, BUMN, BUMD, hingga entitas lainnya. Jumlah peserta BUMD mengalami peningkatan signifikan, menandakan komitmen semakin kuat terhadap praktik governans yang baik.

Proses penilaian mengacu pada ketentuan dan standar terbaru, termasuk SE OJK 16/2021, POJK 51/2017, Pedoman Umum Governansi Korporat Indonesia (PUGKI) 2021, serta ASEAN Corporate Governance Scorecard. Penjurian dilakukan dalam dua tahap, yakni desk evaluation dan wawancara dengan pimpinan perusahaan untuk menilai internalisasi prinsip governans dan keberlanjutan.

Pada ARA 2024, penyelenggara memperkenalkan inovasi baru berupa pembagian pemenang berdasarkan klaster pendapatan perusahaan. Pembaruan ini dilakukan untuk memastikan penilaian yang lebih proporsional dan relevan, mengingat kebutuhan pengungkapan berbeda antara perusahaan besar dan perusahaan berskala lebih kecil.

Ketua Dewan Juri, Prof. Lindawati Gani, menegaskan bahwa penilaian tetap berpegang pada prinsip objektif dan independen. Dewan juri terdiri dari perwakilan Direktorat Jenderal Pajak, Badan Pengaturan BUMN, Bursa Efek Indonesia, Ikatan Akuntan Indonesia, KNKG, serta unsur akademisi.

Dari keseluruhan proses penilaian, Dewan Juri menetapkan Juara Umum ARA 2024, Juara Umum per Klaster Pendapatan, dan para pemenang dari setiap kategori yang dinilai. Seluruh keputusan bersifat final sebagaimana ketentuan yang berlaku.

Ketua Umum KNKG sekaligus Ketua Panitia Pengarah ARA 2024, Prof. Mardiasmo, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan lembaga yang telah mendukung penyelenggaraan. Ia menegaskan bahwa ARA akan terus menjadi katalis peningkatan kualitas laporan perusahaan Indonesia, khususnya dalam aspek governans, transparansi, dan keberlanjutan.

Berikut ini adalah daftar pemenang ARA 2024:

Kategori Perusahaan dengan Revenue Kurang dari Rp1 Triliun

1. BANK SUMSEL BABEL

2. LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA

3. PT BANK BCA SYARIAH

4. PT GEO DIPA ENERGI (PERSERO)

5. PT INDONESIA KENDARAAN TERMINALTBK

6. PT JAKARTA INDUSTRIAL ESTATE PULOGADUNG

7. PT PLN NUSANTARA POWER CONSTRUCTION

8. PT PLN ENERGI GAS

9. PT PUPUK INDONESIA UTILITAS

Kategori Perusahaan dengan Revenue di antara Rp1-5 Triliun

1. PT BANK BJB SYARIAH

2. PERUM PERUMNAS

3. PT BANK MANDIRI TASPEN

4. PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

5. PT BANK SUMUT

6. PT IPC TERMINAL PETIKEMAS

7. PT JASA ARMADA INDONESIA TBK

8. PT MENTHOBI KARYATAMA RAYA TBK

9. PT MRT JAKARTA (PERSERODA)

10. PT PEMBANGUNAN JAYA ANCOL TBK

11. PT PLN ENJINIRING

12. PT PLN NUSA DAYA

13. PT SARANA MULTIGRIYA FINANSIAL (PERSERO)

14. PT WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG TBK

Kategori Perusahaan dengan Revenue Lebih dari Rp5 Triliun

1. PT AVIASI PARIWISATA INDONESIA (PERSERO)

2. PT BANK CENTRAL ASIA TBK

3. PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK

4. PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK

5. PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMURTBK

6. PT BANK PERMATA TBK

7. PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK

8. PT BANK SMBC INDONESIA TBK

9. PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK

10. PT BUKIT ASAM TBK

11. PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) TBK

12. PT JAMINAN KREDIT INDONESIA

13. PT JASA MARGA (PERSERO) TBK

14. PT PELINDO MULTI TERMINAL

15. PT PERTAMINA EP

16. PT PLN NUSANTARA POWER

17. PT PP (PERSERO) TBK

18. PT SARANA MULTI INFRASTRUKTUR (PERSERO)

19. PT TIMAH TBK

20. PT WASKITA KARYA (PERSERO) TBK

21. PT WIJAYA KARYA (PERSERO) TBK

22. PT PELAYARAN BAHTERA ADHIGUNA

Penghargaan Perusahaan dengan Peningkatan Nilai Desk Evaluation Tertinggi

1. PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK

Non Bumn/Non BUMD

1. PT BANK BCA SYARIAH

BUMN

1. PT GEO DIPA ENERGI (PERSERO)

2. PT INDOBESIA KENDARAAN TERMINAL TBK

3. PT PLN ENERGI GAS

Juara Umum Klaster Rp1 Triliun

1. PT JASA ARMADA INDONESIA TBK

Non BUMN/Non BUMD Go Publik Keuangan

1. PT BANK CENTRAL ASIA TBK

2. PT BANK PERMATA TBK

3. PT BANK SMBC INDONESIA TBK

BUMD Go Publik Keuangan

1. PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR TBK

BUMN Non Go Publik Non Keuangan

1. PT PLN NUSANTARA POWER

2. PT PERTAMINA EP

3. PT PELAYARAN BAHTERA ADHIGUNA

Perusahaan BUMN Non Go Publik Keuangan

1. PT JAMINAN KREDIT INDONESIA

BUMN Go Publik Non Keuangan

1. PT BUKIT ASAM TBK

2. PT JASA MARGA (PERSERO) TBK

3. PT WIJAYA KARYA (PERSERO) TBK

BUMN Go Publik Keuangan

1. PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK

2. PT BANK TABUGAN NEGARA (PERSERO) TBK

3. PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK

Juara Umum Klaster Rp5 Triliunan

1. PT BANK CENTRAL ASIA TBK

Juara Umum Go Publik Non Keuangan

1. PT JASA ARMADA INDONESIA TBK

Juara Umum Go Publik Keuangan

1. PT BANK CENTRAL ASIA TBK

Juara Umum ARA 2024

1. PT BANK CENTRAL ASIA TBK

(end)