MERDEKA GOLD RESOURCES RESMI TERCATAT DI BEI
Share via
Terbit Pada
23 September 2025
1758592759337485
IQPlus, (23/9) - PT Merdeka Gold Resources Tbk ("MGR" atau "BEI: EMAS"), anak perusahaan dari PT Merdeka Copper Gold Tbk (.MCG. atau .BEI: MDKA.), pada hari ini resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham EMAS.
Dalam siaran pers EMAS (23/9) disebutkan Dalam penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), MGR melepas 1,62 miliar saham baru atau setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga penawaran Rp2.880 per saham, sehingga berhasil menghimpun dana sebesar Rp4,66 triliun.
Dana yang diperoleh dari IPO, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk mendukung kegiatan modal kerja kegiatan operasional anak-anak perusahaan MGR yang melakukan kegiatan usaha di bidang penambangan dan pengolahan bijih emas, serta akan digunakan untuk pembayaran sebagian pinjaman MGR.
MGR mengelola Proyek Emas Pani ("Pani Gold Project") di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo yang memiliki potensi sumber daya mencapai 7 juta ounces emas yang berpotensi menjadi salah satu tambang emas primer terbesar di Indonesia. Proyek Emas Pani dirancang sebagai tambang berbiaya rendah serta berumur panjang dengan produksi puncak hingga 500.000 ounces emas per tahun. Proyek Emas Pani dijadwalkan untuk memulai produksi emas pertama pada kuartal pertama 2026.
Boyke P. Abidin, Presiden Direktur PT Merdeka Gold Resources Tbk, menyatakan bahwa pencatatan saham perdana ini bukan hanya tonggak sejarah dalam perjalanan perusahaan, tetapi juga wujud komitmen terhadap pertumbuhan jangka panjang.
"Melalui IPO ini, kami memperkuat pondasi keuangan Perseroan sekaligus membuka kesempatan bagi publik untuk menjadi bagian dari perjalanan MGR. Kami percaya, langkah ini akan mendukung pengembangan Pani Gold Project dan memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat di wilayah operasional kami," ungkapnya.
Sebagai bagian dari Grup Merdeka, MGR memiliki potensi sumber daya emas yang besar, menjadikannya salah satu proyek pertambangan emas paling prospektif di Indonesia. Dukungan induk perusahaan, PT Merdeka Copper Gold Tbk, yang memiliki rekam jejak sukses dalam mengelola berbagai proyek pertambangan . salah satunya mengembangangkan Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi, Jawa Timur, menjadi faktor kunci yang memperkuat posisi MGR di industri ini.
"Kami sangat menghargai antusiasme yang besar dari masyarakat untuk berpartisipasi dalam debut kami di pasar modal sehingga IPO kami terserap seluruhnya oleh pasar. Ini menunjukkan optimisme dan kepercayaan publik terhadap perkembangan bisnis pertambangan emas yang semakin memperlihatkan tren pertumbuhan yang baik. Kami berkomitmen untuk menjalankan bisnis pertambangan yang bertanggung jawab berdasarkan Good Mining Practices (GMP) dan Environmental, Social, and Governance (ESG) serta mampu menciptakan nilai tambah bagiseluruh pemangku kepentingan dan berkontribusi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia".
Perusahaan memperoleh surat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 15 September 2025, melakukan masa penawaran umum pada 17-19 September 2025, dan resmi mencatatkan sahamnya di BEI pada 23 September 2025. Perusahaan menunjuk PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, PT Sinarmas Sekuritas dan PT Indo Premier Sekuritas, serta dibantu empat sekuritas lainnya yaitu UOB Kay Hian Sekuritas, Aldiracita Sekuritas Indonesia, OCBC Sekuritas Indonesia dan Amantara Sekuritas Indonesia. (end)