MENDAG SEBUT HILIRISASI JADI KUNCI AGAR GAMBIR SUMBAR MENDUNIA
Share via
Kategori
Ekonomi Bisnis
Terbit Pada
18 November 2025
32152334
IQPlus, (18/11) - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Budi Santoso menyebut hilirisasi menjadi kunci utama agar gambir (genus uncaria) asal Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bisa memainkan peran besar di pasar global.
"Untuk menduniakan gambir seperti ginseng dari Korea maka caranya hanya satu yakni hilirisasi," kata Mendag RI Budi Santoso di sela-sela pelepasan ekspor 27 ton gambir ke India di Kota Padang, Selasa.
Menurut Mendag, tanaman bernama latin genus uncaria yang banyak tumbuh di Kabupaten Limapuluh Kota dan Kabupaten Pesisir Selatan tersebut mempunyai potensi besar jika dilakukan hilirisasi.
Selama ini Indonesia khususnya Provinsi Sumbar masih bergantung pada ekspor dalam bentuk ekstrak dengan negara tujuan utama India. Sementara, di India ekstrak gambir kembali diolah menjadi berbagai macam produk turunan di antaranya pewarna tekstil, obat-obatan hingga produk kecantikan.
Mendag juga menjawab keluhan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), eksportir hingga petani terkait usulan "Harmonized System (HS) Code" atau kode khusus komoditas gambir (genus uncaria) agar memiliki nilai jual yang lebih menguntungkan.
"Untuk HS Code sekarang itu masih dalam tahap kajian," kata Mendag Budi Santoso di sela-sela pelepasan ekspor 27 ton produk ekstrak gambir oleh PT Salimbado Jaya dengan negara tujuan ekspor India, di Kota Padang, Sumbar, Selasa.
Pengusulan kode khusus gambir itu ditujukan dalam rangka percepatan dan langkah strategis Ranah Minang untuk meningkatkan daya saing, dan nilai tambah gambir.
Selama ini ekspor gambir Indonesia masih menggunakan HS Code generik seperti ekstrak nabati atau tanin sehingga melemahkan posisi tawar di pasar global. (end/ant)
Riset Terkait
Berita Terkait
