KINERJA SEMESTER I 2025 POSITIF, REPOWER TARGETKAN AKSELERASI PROYEK DI KUARTAL IV

1759993107590447

IQPlus, (9/10) - PT Repower Asia Indonesia Tbk. (REAL) mencatatkan peningkatan laba bersih dalam laporan keuangan per Juni 2025 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Menanggapi capaian tersebut, manajemen perusahaan menyatakan akan terus memperkuat fondasi bisnis untuk menjaga keberlanjutan tren positif hingga akhir tahun.

"Perseroan akan menjaga keberlanjutan kinerja dengan tetap berfokus pada pengembangan proyek hunian yang sesuai kebutuhan pasar, memperkuat strategi pemasaran dan penjualan, serta meningkatkan efisiensi operasional," ungkap Direktur Utama REAL, Aulia Firdaus, dalam pernyataan resminya.

Selain itu, REAL juga menekankan pentingnya pengelolaan keuangan yang prudent serta penerapan prinsip kehati-hatian dalam mengantisipasi dinamika pasar properti yang masih fluktuatif.

Strategi Akhir Tahun: Genjot Proyek Eksisting dan Ekspansi Pasar MBR

Guna mencapai target kinerja hingga akhir 2025, perusahaan mengambil langkah akselerasi terhadap penjualan dan pembangunan proyek eksisting. Fokus ini akan dibarengi dengan strategi pertumbuhan non-organik, yakni dengan masuk ke segmen Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang dianggap memiliki potensi besar, mengingat backlog perumahan nasional masih tinggi.

Sebagai bagian dari strategi tersebut, REAL tengah menjajaki kerja sama dengan Riscon, perusahaan yang telah memiliki lahan siap bangun. Melalui kolaborasi ini, proses pengembangan proyek diharapkan dapat dilakukan lebih cepat dan efisien, dengan target pelaksanaan dimulai pada kuartal IV tahun ini.

Fokus Jangka Pendek dan Panjang

Dengan pendekatan ganda memperkuat bisnis inti sekaligus memperluas segmen pasar.Repower Asia berharap strategi ini mampu menjaga momentum pertumbuhan, sekaligus memberikan kontribusi terhadap program pemerintah dalam penyediaan hunian layak bagi masyarakat.

Konsistensi Perseroan dalam menerapkan prinsip efisiensi, inovasi proyek, serta penguatan kolaborasi diyakini akan mendukung pencapaian kinerja keuangan yang solid hingga tutup buku tahun 2025. (end)