KILANG MINYAK INDIA DIKABARKAN TUNDA PESANAN BARU DARI RUSIA

30040501

IQPlus, (28/10) - Perusahaan penyulingan minyak India belum mengajukan pesanan baru untuk pembelian minyak Rusia sejak sanksi diberlakukan, karena mereka menunggu kejelasan dari pemerintah dan pemasok, ungkap sumber kepada Reuters pada hari Selasa.

Beberapa perusahaan penyulingan minyak memanfaatkan pasar spot untuk memenuhi kebutuhan minyak mentah mereka, kata sumber tersebut, yang tidak ingin disebutkan namanya karena tidak berwenang berbicara kepada media.

Perusahaan milik negara Indian Oil telah mengeluarkan tender untuk pembelian minyak sementara konglomerat Reliance Industries telah meningkatkan pembelian dari pasar spot, menurut sumber.

Uni Eropa, Inggris, dan AS telah memberlakukan serangkaian sanksi terhadap Rusia atas perangnya di Ukraina, termasuk sanksi baru AS pada hari Kamis yang menargetkan dua produsen minyak utama Rusia, Lukoil dan Rosneft.

Perusahaan penyulingan minyak India siap untuk secara drastis mengurangi impor minyak Rusia guna mematuhi sanksi baru AS, Reuters melaporkan pada hari Kamis, yang berpotensi menghilangkan hambatan besar bagi kesepakatan perdagangan dengan AS.

Pekan lalu, Reliance, pembeli minyak Rusia terbesar di India, menyatakan akan mematuhi sanksi tersebut sambil tetap menjaga hubungan dengan pemasok minyak yang ada. Reuters juga melaporkan bahwa perusahaan tersebut berencana untuk menghentikan impor minyak dari Rosneft.

"Kami belum memesan kargo baru dan telah membatalkan beberapa pesanan yang dipesan dari pedagang yang memiliki hubungan dengan entitas yang terkena sanksi," ujar salah satu sumber. (end/Reuters)