BCA Sekuritas
    langid
    Berita Harian

    JELANG NATARU, PELNI PERKUAT ARMADA DAN KESELAMATAN PENUMPANG

    Kategori

    Ekonomi Bisnis

    Terbit Pada

    11 December 2025

    34439494

    IQPlus, (11/12) - PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) memastikan seluruh armadanya siap melayani masyarakat selama periode angkutan laut Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, yang berlangsung mulai 11 Desember 2025 hingga 8 Januari 2026 sesuai ketetapan Kementerian Perhubungan.

    Direktur Utama PELNI, Tri Andayani, menyampaikan bahwa persiapan dilakukan secara menyeluruh menghadapi peak season nataru tahun ini.

    Untuk mendukung kelancaran perjalanan, PELNI menyiapkan 25 kapal penumpang dan 30 kapal perintis dengan total kapasitas hingga 639.635 tiket.

    "Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 20 Desember atau H-5 dengan prediksi mencapai 26.855 orang. Sementara puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 5 Januari 2026 dengan estimasi 24.718 orang," ujar Anda.

    Adapun per tanggal 10 Desember 2025, penjualan tiket kapal PELNI untuk keberangkatan 11 Desember 2025 hingga 8 Januari 2026 telah mencapai 133.780 tiket atau meningkat 12,3% dibandingkan penjualan tiket pada periode yang sama tahun 2024.

    Sementara itu Direktur Usaha Angkutan Penumpang PELNI Nuraini Dessy menyampaikan bahwa sebaran kapal penumpang PELNI pada periode Nataru kali ini masih didominasi cluster tengah dengan mobilitas tertinggi dari wilayah Makassar dan Bau-Bau.

    "PELNI memproyeksikan total penumpang pada peak season nataru ini mencapai 555.962 penumpang atau meningkat dibandingkan realisasi periode yang sama tahun sebelumnya. Untuk mendukung kelancaran angkutan tahun ini, PELNI juga menambah estimasi 66 ruas trayek baru,"tambah Dessy.

    Dari sisi keselamatan, PELNI memastikan seluruh kapal telah dilengkapi alat keselamatan yang melebihi ketentuan internasional.

    Pada kapal penumpang tersedia 216 lifeboat, 1.468 life-raft, 70.671 life-jacket, 376 life-buoy dan 25 Marine Evacuation System (MES) dengan daya tampung keselamatan hingga 61.191 orang.(end)