INDOSAT UMUMKAN KINERJA KUARTAL KETIGA 2025
Share via
Published On
29 October 2025
30146323
IQPlus, (29/10) - Selama sembilan bulan tahun keuangan 2025, PT Indosat, Tbk (ISAT) berhasil meraih laba bersih yang berkelanjutan meskipun menghadapi tantangan dalam lingkungan bisnis. Perusahaan mencatat penurunan total pendapatan sebesar 1,6% YoY menjadi Rp41,16 triliun , EBITDA menurun sebesar 3,3% YoY menjadi Rp19,348 triliun yang menghasilkan margin EBITDA sebesar 47,0%. Perusahaan berhasil menghasilkan Laba Periode Berjalan yang Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk yang solid sebesar Rp3,587 triliun, hal ini menegaskan fundamental Perusahaan yang kuat dan kemampuan menciptakan nilai untuk semua pemangku kepentingan.
Pada kuartal ketiga tahun 2025, Perusahaan mencatat pendapatan sebesar Rp14,052 triliun, naik 3,8% QoQ, didorong oleh pertumbuhan yang merata di segmen Seluler, Multimedia, Komunikasi Data, Internet (MIDI), dan Telekomunikasi Tetap. ARPU Seluler Gabungan tumbuh 3,6% QoQ menjadi Rp40 ribu, sementara basis pelanggan seluler tetap stabil di angka 95 juta, mencerminkan kesehatan dan kualitas bisnis inti Indosat.
Perusahaan memperluas infrastruktur jaringan dengan meningkatkan jumlah BTS 4G menjadi 208 ribu untuk mengakomodasi pertumbuhan trafik data dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna. Trafik data selama periode 9M meningkat sebesar 6,1% YoY.
Sebagai bagian dari transformasi menuju perusahaan AI-Native, Indosat terus menghadirkan inovasi yang memberikan nilai nyata bagi pelanggan. Bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Indosat meluncurkan solusi Anti-Spam dan Anti-Scam berbasis AI pada 7 Agustus 2025, yang dibangun di atas platform milik sendiri, AIvolusi5G. Inovasi ini memperkuat kepercayaan digital dan perlindungan publik, sekaligus menetapkan standar baru untuk pengalaman pelanggan yang aman dan cerdas di seluruh Indonesia.
Pada tanggal 27 Agustus 2025, Indosat dalam kolaborasinya dengan Cisco, perusahaan global yang mengelola keamanan dan jaringan, hari ini resmi mengumumkan peluncuran Indonesia Sovereign Security Operations Center (SOC), yang dirancang untuk memperkuat keamanan dan ketahanan siber nasional. Inisiatif ini menjadi langkah penting dalam melindungi infrastruktur digital Indonesia, menyusul peluncuran Indonesia AI Center of Excellence sebelumnya. (end)
Related Research
News Related
