HARGA EMAS LANJUTKAN PELEMAHAN SENIN SORE

36253237

IQPlus, (29/12) - Logam mulia mengalami penurunan pada hari Senin, dengan perak mundur setelah menembus $80 per ons di awal hari dan emas melemah dari level tertinggi mendekati rekor, karena investor mengambil keuntungan dan melemahnya dukungan geopolitik mendinginkan permintaan aset aman.

Harga emas spot turun 1,7% menjadi $4.455,34 per ons, pada pukul 0707 GMT, setelah mencapai rekor tertinggi $4.549,71 pada hari Jumat. Kontrak berjangka emas AS untuk pengiriman Februari kehilangan 1,2% menjadi $4.500,30 per ons.

Harga perak spot naik 4,6% menjadi $75,47 per ons, setelah mundur dari rekor tertinggi sepanjang masa $83,62 yang dicapai sebelumnya dalam sesi tersebut.

"Kombinasi aksi ambil untung dan pembicaraan yang tampaknya produktif antara Trump dan Zelensky mengenai potensi kesepakatan perdamaian telah membuat emas dan perak berada dalam posisi yang kurang menguntungkan," kata Kepala Analis Pasar KCM Trade, Tim Waterer.

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Minggu bahwa dia dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy "semakin dekat, mungkin sangat dekat" dengan kesepakatan untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Perak telah naik 181% sejak awal tahun, mengungguli emas, didorong oleh penetapannya sebagai mineral penting AS, kendala pasokan, dan persediaan rendah di tengah meningkatnya permintaan industri dan investasi.

Emas batangan juga telah mencatatkan reli luar biasa pada tahun 2025, naik 72% hingga saat ini dan memecahkan beberapa rekor tertinggi.

Harga emas telah didukung oleh berbagai faktor, termasuk spekulasi penurunan suku bunga AS lebih lanjut, ketegangan geopolitik, permintaan yang kuat dari bank sentral, dan meningkatnya kepemilikan dalam dana yang diperdagangkan di bursa (ETF).

Harga platinum spot turun 6,2% menjadi $2.298,45 per ons, setelah sebelumnya naik ke level tertinggi sepanjang masa sebesar $2.478,50 pada hari itu, sementara paladium anjlok 11,4% menjadi $1.705,15 per ons. (end/Reuters)