DOW JONES CATAT REKOR TERTINGGI BARU HARI SELASA .
Share via
Terbit Pada
01 October 2025
1759277199260742
IQPlus, (1/10) - Dow Jones ditutup pada rekor tertinggi baru pada hari Selasa karena pasar sebagian besar mengabaikan kemungkinan penutupan sebagian pemerintah AS akibat kebuntuan dalam perundingan anggaran.
Indeks-indeks saham utama AS bergerak naik turun di wilayah negatif sepanjang hari sebelum berakhir di zona positif. Dow Jones Industrial Average naik 0,2 persen menjadi 46.397,89, sebuah rekor baru.
Beberapa operasi pemerintah federal akan dibekukan mulai tengah malam pada Selasa malam jika tidak ada terobosan. Perundingan antara para pemimpin kongres dan Presiden Donald Trump berakhir pada hari Senin tanpa kemajuan.
"Pasar tampaknya mengabaikan fakta bahwa kita sedang menghadapi potensi penutupan," kata Art Hogan dari B. Riley Wealth Management.
Para analis mengatakan penutupan tidak akan berdampak signifikan terhadap perekonomian AS kecuali jika diperpanjang. Meskipun beberapa aktivitas akan dibatasi, ekspektasinya adalah akan ada pemulihan ketika pemerintah dibuka kembali.
Namun, penutupan akan menunda rilis data ekonomi utama, termasuk laporan ketenagakerjaan bulan September, yang seharusnya dirilis pada hari Jumat.
"Biasanya, pasar mengabaikan penutupan -- kebanyakan hanya berlangsung beberapa hari dan investor tampaknya mengambil pandangan jangka panjang terhadap situasi tersebut, dan durasi singkat dari sebagian besar insiden berdampak kecil pada laba perusahaan," kata Neil Wilson, ahli strategi investor di Saxo.
Namun, "kali ini bisa berbeda," Wilson memperingatkan. "Perpecahan politik yang mendalam dapat menyebabkan hal ini berlarut-larut. Penutupan yang lebih lama dapat berdampak serius pada saham."
Ia merujuk pada Gedung Putih yang mengancam akan melakukan pemecatan massal, sementara perubahan kebijakan ekonomi baru-baru ini menambah ketidakpastian dan meningkatkan prospek potensi resesi.
Rekor Dow terbaru memperpanjang periode yang menggembirakan bagi ekuitas AS yang telah menyaksikan ketiga indeks utama mencatat rekor baru selama kuartal ketiga, yang berakhir dengan sesi perdagangan Senin.
Para analis telah menunjukkan optimisme seputar kecerdasan buatan dan optimisme seputar pemangkasan suku bunga Federal Reserve AS sebagai salah satu faktor pendorong penguatan ekuitas.
Namun, terdapat beberapa pelemahan dalam data ekonomi. Indeks keyakinan konsumen Conference Board turun 3,6 poin menjadi 94,2 pada bulan September. Angka tersebut, terendah sejak April, mencerminkan meningkatnya kekhawatiran tentang inflasi. (end/bussinesstimes.com)