DEFISIT ANGGARAN AS TURUN DI BULAN AGUSTUS

1757636817257641

IQPlus, (12/9) - Defisit anggaran AS untuk bulan Agustus turun US$35 miliar, atau 9 persen, dari tahun sebelumnya menjadi US$345 miliar karena tarif yang diberlakukan Presiden Donald Trump mendorong penerimaan bea cukai bersih naik sekitar US$22,5 miliar untuk bulan tersebut, ungkap Departemen Keuangan pada hari Kamis.

Dengan satu bulan tersisa di tahun fiskal 2025, defisit tahun berjalan naik US$76 miliar, atau 4 persen, menjadi US$1,973 triliun.

Seorang pejabat Departemen Keuangan AS menolak untuk memprediksi apakah defisit akan mencapai US$2 triliun untuk tahun fiskal penuh yang berakhir pada 30 September, tetapi mengatakan kepada wartawan bahwa September biasanya memiliki pendapatan yang lebih tinggi daripada Agustus karena tenggat waktu pembayaran pajak triwulanan.

Pejabat tersebut mengatakan defisit tahun fiskal hingga saat ini merupakan yang tertinggi ketiga untuk periode tersebut setelah defisit 11 bulan era Covid sebesar US$3,007 triliun pada tahun fiskal 2020 dan US$2,711 triliun pada tahun fiskal 2021. Kedua tahun tersebut juga mencatat defisit tahunan tertinggi akibat penurunan penerimaan dan belanja bantuan Covid-19 yang besar.

Penerimaan untuk bulan Agustus naik US$38 miliar atau 12 persen menjadi US$344 miliar, sementara pengeluaran untuk bulan Agustus tumbuh US$2 miliar menjadi US$689 miliar. Baik penerimaan maupun pengeluaran mencapai rekor baru untuk bulan tersebut.

Penyesuaian untuk pergeseran kalender dalam pembayaran dan penerimaan tunjangan akan menghasilkan pengurangan defisit sebesar US$47 miliar pada bulan Agustus, alih-alih pengurangan sebesar US$35 miliar, kata Departemen Keuangan.

"Dengan satu bulan tersisa di tahun fiskal 2025, kami memperkirakan defisit untuk tahun ini mencapai US$1,78 triliun, mencerminkan fakta bahwa September biasanya merupakan bulan surplus karena perkiraan penerimaan pajak penghasilan individu dan perusahaan yang kuat," ujar Nancy Vanden Houten, Kepala Ekonom AS di Oxford Economics, dalam sebuah catatan.

Penerimaan bea cukai bersih pada bulan Agustus juga mencapai rekor bulanan tertinggi sepanjang masa sebesar US$29,5 miliar, meningkat empat kali lipat dari US$7 miliar pada tahun sebelumnya, didorong oleh tarif Trump, yang oleh para pejabat pemerintah disebut-sebut sebagai sumber pendapatan federal yang kini penting.

Bea cukai merupakan kategori pendapatan tertinggi ketiga pada bulan Agustus setelah US$153 miliar dari pajak penghasilan individu dan US$134 miliar dari potongan gaji Jaminan Sosial dan Medicare. Untuk tahun fiskal hingga saat ini, bea cukai bersih naik US$95 miliar ke rekor US$165,2 miliar. (end/Reuters)