CEO NETWORKING 2025 HADIRKAN 500 PEMIMPIN INDUSTRI, BAHAS STRATEGI HADAPI DINAMIKA GLOBAL
Share via
Category
Business Economics
Published On
18 November 2025
32150435
IQPlus, (18/11) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dengan dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menyelenggarakan CEO Networking 2025 bertema "Managing Global Trade and Empowering Business Strategy" di St. Regis Hotel Jakarta. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan 48 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia.
Acara tersebut dihadiri sekitar 500 peserta, termasuk direktur utama perusahaan tercatat, anggota bursa, manajer investasi, asosiasi pasar modal, serta berbagai pemangku kepentingan industri keuangan lainnya. CEO Networking 2025 digelar untuk memberikan wawasan strategis bagi para pemimpin perusahaan dalam menghadapi dinamika global yang semakin kompleks.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman, membuka acara melalui opening speech, disusul oleh keynote speech Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, yang sekaligus meresmikan penyelenggaraan CEO Networking 2025. "Selama hampir satu dekade, acara CEO Networking telah menjadi bagian penting dari agenda tahunan di pasar modal. Konsistensi ini mencerminkan komitmen kami untuk memperkuat kebersamaan dan membangun kolaborasi yang konstruktif," ujar Iman.
Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi panel yang menghadirkan sejumlah pembicara dari berbagai sektor. Direktur Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan Kementerian Keuangan, Masyita Crystallin, membahas dampak kebijakan tarif Amerika Serikat terhadap fiskal Indonesia dalam sesi bertema "Global Policy Shifts: Strategic Imperatives".
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Hery Gunardi, memaparkan strategi perusahaan dalam merespons kebijakan global melalui sesi "Global Leadership: Dynamic Strategies for Trade". Sementara itu, Presiden Direktur PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, Aliyahdin Saugi, memberikan perspektif investor institusional mengenai peluang investasi di tengah perubahan kebijakan perdagangan dunia lewat tema "Capital Strategies Amid Shifting Trade Dynamics".
Pada sesi Insight, Direktur Utama PT Medco Energi Internasional Tbk, Hilmi Panigoro, membahas strategi jangka panjang perusahaan dalam menghadapi perubahan global melalui tema "Building a Resilient Business Model". Pemaparan ini menjadi referensi penting bagi peserta dalam merancang strategi adaptif di masing-masing perusahaan.
Melalui rangkaian sesi tersebut, CEO Networking 2025 diharapkan dapat memperkuat optimisme pelaku pasar modal dalam menghadapi dinamika ekonomi global, memfasilitasi kolaborasi strategis, serta mendorong penerapan etika dan tata kelola perusahaan yang baik demi keberlanjutan bisnis ke depan. (end)
Related Research
News Related
