BANK MANDIRI KOMITMEN JAGA SINERGI DENGAN SEMUA SEGMEN
Share via
Terbit Pada
04 September 2025
1756966593455268
IQPlus, (4/9) - Perjalanan bisnis Ibu Kamida Boru Simanjuntak dimulai dari rumah sederhana di Jalan Teratai No. 21, Sarirejo, Medan.
Bersama sang suami, ia merintis toko kecil bernama .Toko Grace. yang menjual sepatu dan tas.
Harapan awalnya sederhana, agar usaha itu mampu bertahan, memenuhi kebutuhan keluarga, sekaligus tetap melayani pelanggan yang datang.
Rutinitas Ibu Kamida selalu dipenuhi aktivitas. Setiap pagi ia memeriksa stok barang sebelum toko dibuka, siang harinya sibuk melayani pembeli, dan malam digunakan untuk menghitung hasil penjualan.
Semua ia jalani sendiri atau bersama keluarga, hingga dari situ ia belajar arti disiplin, ketekunan, dan keberanian dalam menghadapi ketidakpastian.
Namun, bertambahnya pelanggan dan meningkatnya permintaan membuat tantangan baru muncul.
Modal semakin dibutuhkan, sementara pencatatan manual dan keuangan yang bercampur dengan kebutuhan rumah tangga tidak lagi efektif.
"Dulu bingung sendiri, mana uang pribadi, mana uang usaha. Jadi susah melihat mana yang benar-benar untung," ceritanya di Medan, Kamis (4/9).
Titik balik terjadi ketika ia menjadi nasabah Bank Mandiri. Setelah membuka tabungan pada 2007, pengelolaan keuangannya semakin teratur.
Dengan dukungan Kredit Usaha Rakyat (KUR), modal usaha bertambah sehingga stok barang juga meningkat.
Kehadiran aplikasi digital Livin. by Mandiri turut memudahkan transaksi harian.
"Sekarang transaksi bisa langsung saya cek lewat ponsel. Jadi lebih cepat dan aman, apalagi ketika ada pembayaran masuk dari pelanggan," ungkapnya.
Tak hanya itu, Ibu Kamida juga menjadi Agen Mandiri. Toko yang awalnya menjual tas dan sepatu kini menyediakan layanan tambahan seperti top up pulsa, pembayaran tagihan, transfer, hingga tarik dan setor tunai.
Layanan ini bukan hanya memberi nilai tambah bagi pelanggan, tetapi juga menambah keuntungan usahanya.
Kisah Toko Grace menunjukkan bagaimana usaha kecil bisa berkembang besar dengan pendampingan yang tepat.
Bagi Ibu Kamida, Bank Mandiri bukan sekadar penyedia layanan perbankan, melainkan mitra yang setia sejak 2007.
Dari tabungan, tambahan modal lewat KUR, hingga transformasi digital melalui Livin. dan Agen Mandiri, semuanya membuatnya yakin bahwa mimpinya dapat terus dilanjutkan.
Direktur Utama Bank Mandiri Riduan (Diangkat dalam RUPSLB 2025 dan efektif setelah lolos fit & proper test OJK) menegaskan, .Keberhasilan nasabah adalah keberhasilan kami."
"Karena itu, kami berkomitmen menjaga sinergi dengan semua segmen, melakukan akselerasi layanan, dan terus menghadirkan pengalaman yang berarti".
Komitmen tersebut diwujudkan melalui berbagai dukungan, mulai dari pembiayaan UMKM, layanan digital yang praktis, hingga solusi bisnis untuk perusahaan besar agar tetap kompetitif.
Semua diarahkan agar nasabah bisa melangkah lebih jauh serta memberi manfaat lebih luas.
Semangat inilah yang melahirkan seruan "Dari Hati, Memberi Arti".
Bagi Bank Mandiri, pelayanan bukan hanya soal transaksi, melainkan memberikan makna bagi kehidupan dan usaha nasabah. Sebuah tekad yang tumbuh dari ketulusan, dijaga melalui sinergi, dan terus dipacu lewat inovasi.
Hari Pelanggan Nasional menjadi momen untuk mengingat arti perjalanan ini. Bahwa di balik setiap layanan, ada kepercayaan yang diberikan jutaan orang.
Kepercayaan tersebutlah yang mendorong Bank Mandiri untuk terus berinovasi dan mendampingi langkah nasabah.
Pada akhirnya, setiap kisah sukses nasabah bukan hanya milik mereka, melainkan juga bagian dari perjalanan Bank Mandiri. Sebuah perjalanan yang dijalani bersama, dari hati, untuk memberi arti. (end)
Riset Terkait
Berita Terkait