ARNA SIAPKAN Rp50 MILIAR UNTUK BUYBACK SAHAM DI TENGAH VOLATILITAS PASAR
Share via
Terbit Pada
23 October 2025
29556583
IQPlus, (23/10) - PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA), produsen keramik nasional, mengumumkan rencana pembelian kembali (buyback) saham yang telah beredar dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kebijakan menjaga stabilitas harga saham di tengah kondisi pasar yang berfluktuasi signifikan.
Aksi korporasi tersebut mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 13/POJK.04/2023 tentang kebijakan menjaga kinerja dan stabilitas pasar modal serta surat OJK No. S-102/D.04/2025 tertanggal 17 September 2025.
Perseroan akan mengalokasikan dana sebanyak-banyaknya Rp50 miliar untuk buyback saham yang akan dilakukan melalui BEI dalam periode 24 Oktober 2025 hingga 23 Januari 2026. Transaksi pembelian akan dilakukan melalui PT RHB Sekuritas Indonesia sebagai perantara pedagang efek.
Dalam keterbukaan informasinya, manajemen ARNA menyampaikan bahwa pembelian kembali saham ini akan dilakukan dengan harga yang sama atau lebih rendah dari harga transaksi terakhir di pasar. Biaya pelaksanaan buyback hanya dikenakan sebesar 0,2057% per transaksi beli.
Perseroan menegaskan bahwa pelaksanaan buyback ini tidak akan berdampak signifikan terhadap pendapatan maupun kondisi keuangan perusahaan. Dampak terhadap biaya pembiayaan juga diperkirakan sangat kecil. Berdasarkan proyeksi, laba bersih per saham ARNA akan meningkat dari Rp28,94 menjadi Rp29,29 setelah pembelian kembali saham dilakukan.
Manajemen menjelaskan, langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan investor dan menjaga stabilitas harga saham di tengah volatilitas pasar.
"Dengan stabilitas harga saham yang baik, Perseroan dapat terus tumbuh dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham serta seluruh pemangku kepentingan," demikian keterangan resmi direksi ARNA. (end)
Riset Terkait
Berita Terkait