ARAB SAUDI-CHILE LANJUTKAN IMPOR UNGGAS DARI BRASIL
Share via
Terbit Pada
15 August 2025
22630008
IQPlus, (15/8) - Arab Saudi telah mencabut larangan impor unggas dari negara bagian paling selatan Brasil, Rio Grande do Sul, tempat wabah flu burung dilaporkan terjadi di sebuah peternakan unggas komersial pada bulan Mei, menurut memo Kementerian Pertanian yang dikeluarkan pada hari Kamis dan dilihat oleh Reuters.
Chili, yang juga telah memberlakukan pembatasan perdagangan setelah wabah tersebut, juga telah setuju untuk melanjutkan pembelian produk unggas Brasil yang diproduksi setelah 9 Agustus, menurut dokumen terpisah yang dikirim dari Chili kepada otoritas Brasil.
Chili akan terbuka untuk mengimpor telur fertil Brasil, anak ayam berumur satu hari, ayam segar, dan produk olahannya, menurut dokumen yang dikeluarkan pada hari Kamis setelah kunjungan pejabat Chili ke Brasil pekan lalu.
Dokumen tersebut juga menyatakan bahwa otoritas Chili mengakui negara bagian Rio Grande do Sul bebas dari penyakit Newcastle, penyakit yang sangat menular dan bersifat virus yang menyerang unggas, seperti flu burung.
Sebelumnya pada hari yang sama, para eksekutif di perusahaan pengolah makanan Brasil BRF (BRFS3.SA), membuka tab baru, menyambut baik berakhirnya larangan Arab Saudi dan potensi pelonggaran pembatasan perdagangan Chili dalam sebuah konferensi pers.
BRF pada hari Kamis melaporkan hasil kuartal kedua yang kuat, tetapi larangan perdagangan tersebut memang memengaruhi ekspor unggas perusahaan dan hasil kuartalan, kata para manajer.
Perusahaan-perusahaan Brasil telah menghadapi sejumlah larangan perdagangan regional dan nasional setelah wabah flu burung pertama di negara itu di sebuah peternakan komersial, yang kemudian dicabut secara bertahap.
Importir makanan besar seperti China belum melanjutkan pembelian unggas Brasil. (end/Reuters)
Riset Terkait
Berita Terkait