BCA Sekuritas
    langen
    Daily News

    ADIRA FINANCE (ADMF) RAIH FASILITAS PINJAMAN USD 100 JUTA DARI MUFG SINGAPURA

    Category

    Business Economics

    Published On

    13 November 2025

    31634435

    IQPlus, (13/11) - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman berjangka (Facility Agreement) dengan MUFG Bank, Ltd., Kantor Cabang Singapura (MUFG Singapura) senilai USD 100 juta. Perjanjian ini menjadi langkah strategis bagi perseroan dalam memperkuat struktur pendanaan dan menjaga likuiditas jangka menengah.

    Fasilitas pinjaman berjangka tersebut akan digunakan untuk keperluan korporasi umum, termasuk diversifikasi sumber pendanaan dan pembayaran biaya terkait. Berdasarkan perjanjian, pinjaman memiliki jangka waktu 36 bulan sejak tanggal penarikan, dengan pelunasan melalui 12 cicilan triwulanan dan tingkat bunga tetap yang telah disepakati antara Adira Finance dan MUFG Singapura.

    Dalam perjanjian tersebut juga tercantum sejumlah ketentuan keuangan (financial covenants), di antaranya rasio utang terhadap modal bersih maksimum 10 kali, rasio aset bermasalah bersih maksimum 5%, serta klausul change of control apabila PT Bank Danamon Indonesia Tbk tidak lagi menjadi pemegang saham pengendali. Adapun seluruh ketentuan hukum dalam perjanjian ini tunduk pada hukum Singapura, sementara pelaporan dilakukan sesuai peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia.

    Manajemen Adira Finance menyampaikan bahwa kerja sama ini akan memberikan dampak positif terhadap struktur pendanaan dan posisi likuiditas perseroan. Dengan tingkat bunga tetap, fasilitas ini diharapkan dapat memberikan stabilitas biaya dana di tengah potensi fluktuasi suku bunga global, sekaligus memperkuat kepercayaan investor dan mitra lembaga keuangan internasional terhadap profil risiko perseroan.

    Adira Finance menegaskan bahwa perjanjian ini tidak menimbulkan perubahan pengendalian, dilusi saham, maupun dampak negatif terhadap kegiatan operasional dan kondisi keuangan perseroan. Perseroan juga tetap mematuhi ketentuan permodalan serta rasio keuangan yang berlaku sesuai peraturan OJK dan Bank Indonesia. (end)