UNI EROPA INCAR INVESTASI DALAM PROYEK SUMBER DAYA ALAM AUSTRALIA

32436618

IQPlus, (21/11) - Komisaris Perdagangan Uni Eropa Maros Sefcovic mengatakan pada hari Jumat bahwa ia telah berdiskusi dengan Menteri Sumber Daya Australia Madeleine King mengenai cara terbaik untuk berinvestasi dalam proyek-proyek sumber daya Australia, melalui kepemilikan saham, perjanjian pembelian jangka panjang, atau investasi bersama.

Sefocvic berbicara dengan King pada hari Kamis sebagai bagian dari delegasi perdagangan ke Australia, seiring kedua negara berupaya untuk mencapai perjanjian perdagangan bebas yang mungkin mencakup pasokan mineral penting.

"Kami telah melakukan seleksi pertama proyek-proyek yang akan kami nyatakan minat resminya. Maksud saya, daftar itu harus segera diterbitkan," ujarnya.

Uni Eropa belajar dari penanganan Jepang dalam menjaga keamanan pasokan mineral penting, dengan berinvestasi secara strategis di pertambangan dan pabrik pengolahan, ujarnya.

"Dan kami juga ingin bergerak ke arah itu."

"Kami di Eropa, telah membayar begitu banyak untuk ketergantungan selama beberapa tahun terakhir. Ini dimulai dengan minyak dan gas Rusia. Kami tahu betapa kami membayar terlalu mahal ketika kami harus melakukan diversifikasi dengan sangat cepat. Kami melihat bagaimana kami sekarang terjepit dalam hal chip dan beberapa bahan baku penting."

Mengenai kesepakatan antara Australia dan Uni Eropa, terdapat "momentum yang lebih kuat," ujar Sefcovic kepada wartawan di Melbourne, seraya menambahkan bahwa ia memperkirakan putaran perundingan berikutnya akan dimulai awal tahun depan.

Upaya sebelumnya untuk mencapai kesepakatan perdagangan gagal pada tahun 2023, karena Canberra menginginkan lebih banyak kemampuan untuk menjual produk pertanian di Eropa. Uni Eropa mengupayakan akses yang lebih besar ke mineral penting Australia dan tarif yang lebih rendah untuk barang-barang manufaktur. (end/Reuters)