PURBAYA: RP200 TRILIUN DI HIMBARA BISA TERSERAP SEKTOR RILL SEBULAN
Share via
Published On
16 September 2025
1758003315626967
IQPlus, (16/9) - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menilai, guyuran dana pemerintah sebesar Rp200 triliun untuk lima bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan mulai terserap secara efektif ke sektor riil paling lambat dalam waktu sebulan.
Dana tersebut disalurkan melalui kredit kepada pelaku usaha, khususnya di sektor industri riil.
Purbaya menerangkan, skema ini serupa dengan langkah pemerintah saat pandemi COVID-19 ketika penempatan dana ke sistem perbankan terbukti cepat mendorong pemulihan kredit.
"Kalau di Amerika, delay injeksi uang ke sistem bisa 14 bulan, di sini biasanya empat bulan. Tapi pengalaman 2021, begitu kita inject ke sistem, setengah bulan sampai satu bulan sudah terlihat pembalikan arah kredit. Jadi saya pikir tak akan terlalu lama sampai ekonomi lebih bergairah," ujarnya, usai rapat dengan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) Mahendra Siregar, di Kantor Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa.
Tambahan likuiditas ini akan mendorong perbankan lebih aktif menyalurkan kredit.
Pada periode 2020-2022, pemerintah pernah menempatkan dana ke sistem perbankan dengan tujuan memberikan dukungan likuiditas kepada perbankan yang melakukan restrukturisasi kredit/pembiayaan dan/atau memberikan tambahan kredit/pembiayaan modal kerja akibat terdampak COVID-19.
Program ini dikenal sebagai Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Kalau kita lihat dari pengalaman tahun 2021, sama waktu itu juga kreditnya masih lemah kan. Waktu itu pemerintah nambah uang ke sistem, kreditnya bisa tumbuh juga. Jadi saya pikir sih ketika uang bertambah ke sistem, dua sisi akan bergerak. Yang pertama likuiditas bertambah kan. Itu otomatis pelan-pelan bunga di pasar akan turun. Yang tadinya orang menaruh uang di bank senang karena bunganya tinggi, pasti akan turun karena banknya juga kelebihan duit kan," ujarnya pula. (end/ant)
Related Research
News Related