BCA Sekuritas
    langen
    Daily News

    MENDAG TEKANKAN REFORMASI WTO YANG INKLUSIF.

    Published On

    10 October 2025

    1760075105885272

    IQPlus, (10/10) - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Budi Santoso menegaskan pentingnya reformasi Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang bersifat inklusif dan berorientasi semangat kebersamaan antarnegara anggota.

    Dalam Informal WTO Working Dinner di Gqeberha,Afrika Selatan, Kamis (9/10), Budi menyebut kedua hal tersebut diperlukan untuk menghadapi tantangan besar yang tengah dihadapi sistem perdagangan multilateral.

    "Krisis global saat ini telah mengikis kepercayaan terhadap peran WTO. Banyak pihak menilai bahwa lembaga ini sudah tidak relevan, padahal masalah utamanya justru terletak pada perbedaan itu, diperlukan reformasi WTO yang bersifat inklusif dan berorientasi semangat kebersamaan antarnegara anggota," ujar Budi dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

    Menurut Mendag, reformasi WTO perlu dimaknai secara luas. Hal itu tidak hanya sebagai upaya perbaikan kelembagaan, tetapi juga pembaruan aturan dan proses negosiasi agar lebih adaptif terhadap tantangan global.

    Lebih lanjut, Budi menyoroti pentingnya menjaga prinsip pengambilan keputusan berbasis konsensus sembari mencari cara menghindari kebuntuan prosedural.

    Ia mengusulkan agar setiap negara mencatat secara terbuka kepentingan nasional yang menjadi dasar penolakan suatu konsensus. Hal ini dapat mencegah tindakan penghalangan yang bersifat taktis atau tidak substantif.(end/ant)