MAYORITAS INDEKS UTAMA WALL STREET BERAKHIR MELEMAH RABU

21125720

IQPlus, (31/7)- Pasar saham Wall Street sebagian besar berakhir lebih rendah pada hari Rabu setelah Federal Reserve mempertahankan suku bunga tetap dan menahan diri untuk tidak memberi sinyal akan segera memangkas suku bunga.

The Fed, seperti yang diperkirakan, mempertahankan suku bunga tetap stabil, meskipun ada tekanan tanpa henti dari Presiden AS Donald Trump untuk menurunkan suku bunga. Dalam konferensi pers, Ketua The Fed, Jerome Powell, menekankan bahwa keputusan kebijakan moneter di masa mendatang akan bergantung pada data ekonomi.

"Powell terdengar lebih hawkish daripada yang diharapkan pasar," kata Angelo Kourkafas dari Edward Jones

Pasar berjangka menurunkan peluang mereka untuk pemotongan suku bunga pada bulan September menyusul konferensi pers dan pernyataan, yang tidak menyertakan perubahan besar yang akan menyiratkan pemotongan suku bunga dalam waktu dekat.

Dow Jones Industrial Average ditutup turun 0,4 persen pada 44.461,28

Indeks S&P 500 yang berbasis luas turun 0,1 persen menjadi 6.362,90, sementara Indeks Komposit Nasdaq yang kaya teknologi naik 0,2 persen menjadi 21.129,67.

Sebelumnya, data ekonomi menunjukkan ekonomi AS kembali ekspansif pada kuartal kedua, mencatat pertumbuhan 3,0 persen setelah kontraksi pada kuartal pertama.

Tetapi PDB pada kedua kuartal tersebut sangat dipengaruhi oleh aktivitas impor sebagai respons terhadap kebijakan perdagangan agresif Trump.

Powell menandai meningkatnya ketidakpastian seputar pembicaraan perdagangan. (end/AFP)