HARGA MINYAK SEDIKIT MENGUAT PADA RABU PAGI

30134334

IQPlus,(29/10) - Harga minyak sedikit menguat pada Rabu pagi setelah tiga hari berturut-turut mengalami penurunan. Sumber pasar menyebutkan penurunan persediaan minyak mentah AS, sementara kekhawatiran investor terhadap sanksi Rusia dan potensi peningkatan produksi OPEC+ membatasi kenaikan.

Harga minyak mentah Brent naik 20 sen, atau 0,31%, menjadi $64,60 per barel pada pukul 02.03 GMT. Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 18 sen, atau 0,3%, menjadi $60,33.

Persediaan minyak mentah, bensin, dan sulingan AS turun minggu lalu, kata sumber pasar, mengutip angka American Petroleum Institute pada hari Selasa.

Stok minyak mentah turun 4,02 juta barel untuk pekan yang berakhir 24 Oktober, kata sumber yang meminta anonimitas. Stok bensin turun 6,35 juta barel, sementara stok distilat turun 4,36 juta barel dari pekan sebelumnya, kata sumber tersebut.

Penarikan stok yang lebih besar dari perkiraan memicu lonjakan harga jangka pendek selama sesi perdagangan terakhir, kata Haitong Securities dalam sebuah catatan.

Penarikan stok yang mengejutkan di AS membantu harga pagi ini, tetapi interaksi risiko sanksi dan sikap OPEC+ mendorong pasar, kata Priyanka Sachdeva, analis pasar senior di Phillip Nova.

"Itu bukan berarti reli ini memiliki potensi kenaikan tak terbatas. Karena meskipun isu sanksi/pasokan telah berkembang, sisi permintaan masih menunjukkan pelemahan dan kapasitas cadangan masih tersisa," kata Sachdeva.

Brent dan WTI pekan lalu mencatat kenaikan mingguan terbesar sejak Juni setelah Presiden AS Donald Trump memberlakukan sanksi terkait Ukraina terhadap Rusia untuk pertama kalinya dalam masa jabatan keduanya, yang menargetkan perusahaan minyak besar Lukoil dan Rosneft. (end/Reuters)