HARGA MINYAK NAIK SELASA SIANG DITENGAH REDANYA KETEGANGAN
Share via
Published On
14 October 2025
28642435
IQPlus, (14/10) - Harga minyak naik pada hari Selasa siang karena tanda-tanda awal meredanya ketegangan perdagangan AS-Tiongkok memperkuat sentimen pasar, meredakan kekhawatiran atas permintaan bahan bakar global.
Presiden AS Donald Trump tetap berkomitmen untuk bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di Korea Selatan bulan ini, Menteri Keuangan Scott Bessent mengatakan pada hari Senin, di tengah upaya kedua negara untuk meredakan ketegangan terkait ancaman tarif dan pengendalian ekspor.
Ada komunikasi substansial antara kedua belah pihak selama akhir pekan dan lebih banyak pertemuan diharapkan, tambahnya.
Harga minyak mentah Brent berjangka naik 22 sen, atau 0,4%, menjadi $63,54 per barel pada pukul 04.05 GMT, sementara minyak mentah West Texas Intermediate AS berada di level $59,71 per barel, naik 22 sen, atau 0,4%.
Pada sesi sebelumnya, Brent ditutup menguat 0,9%, dan WTI AS ditutup menguat 1%.
"Harga minyak stabil karena investor mempertimbangkan ketegangan AS-Tiongkok terhadap permintaan," ujar analis Saxo Bank dalam sebuah catatan, menambahkan bahwa Trump telah melunakkan nadanya dan mengisyaratkan keterbukaan terhadap kesepakatan.
Prospek membaiknya hubungan perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia ini secara historis telah menopang pasar minyak, karena investor mengantisipasi pertumbuhan global yang lebih kuat dan peningkatan permintaan bahan bakar.
Namun, perkembangan terkini, seperti perluasan kontrol ekspor logam tanah jarang oleh Beijing dan ancaman tarif 100% serta pembatasan ekspor perangkat lunak oleh Trump mulai 1 November, telah membebani sentimen.
Pekan lalu, harga minyak mencatatkan kerugian mingguan dan mencapai level terendah sejak Mei. (end/Reuters)
Related Research
News Related
