EXXON PERKIRAKAN UE AKAN TEKEN KONTRAK GAS JANGKA PANJANG

1757481027966689

IQPlus, (10/9) - ExxonMobil memperkirakan Uni Eropa akan menandatangani kontrak gas AS selama beberapa dekade berdasarkan janjinya untuk membeli energi Amerika senilai miliaran dolar, Financial Times melaporkan pada hari Rabu.

Pada bulan Juli, Uni Eropa berjanji untuk membeli energi AS senilai $750 miliar pada tahun 2028 sebagai bagian dari pakta perdagangan yang komprehensif dengan Washington.

Exxon dan Uni Eropa tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Peter Clarke, wakil presiden senior bisnis gas alam cair Exxon, mengatakan kepada FT bahwa infrastruktur LNG Eropa yang terus berkembang membuatnya "logis" untuk berkomitmen pada pasokan jangka panjang, mengingat Exxon menjual sekitar 80% LNG-nya berdasarkan kontrak semacam itu.

Eropa kini menjadi "pasar terpenting" bagi ekspor LNG AS, dan langkah selanjutnya bagi benua itu adalah "mencari tahu bagaimana mendukung kontrak jangka panjang," demikian kutipan surat kabar tersebut.

AS memasok 50% impor gas alam cair Uni Eropa pada tahun 2024, bersama dengan 17% minyak dan 35% batu bara, menurut Eurostat. Setiap ekspansi dalam perdagangan energi kemungkinan akan berpusat pada LNG, dengan AS sebagai eksportir bahan bakar terbesar di dunia.

"Kami melihat data peningkatan impor LNG ke Eropa yang cukup besar, dari tahun ke tahun, naik sekitar 20 persen," ujar Clarke kepada FT, seraya menambahkan bahwa 55% impor tersebut berasal dari Amerika Serikat. (end/Reuters)